Tahun depan Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, mendapat dana Kelurahan dari Pusat. Setiap kelurahan akan kebagian dana Rp 200 juta.
- Brigjen Endar Priantoro Resmi Dilantik Menjadi Kapolda Kalimantan Timur
- Alhamdulillah, THR ASN dan Honorer Cair Hari Ini
- Syekh Nawawi al Bantani Layak Jadi Pahlawan Nasional, Ini Kata Akademisi
Baca Juga
"Kita bersyukur tahun depan ini ada Dana Kelurahan," kata Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe, dikutip Kantor Berita RMOLSumsel, Sabtu (12/11).
Adapun Dana Kelurahan tersebut besarannya adalah Rp200 juta untuk per Kelurahan. Peruntukannya, kemungkinan dominan untuk infrastruktur.
"Dominan untuk infrastruktur. Karena yang lain-lain suda ada seperti Karang Taruna kan sudah ada. Tapi saya belum baca secara rinci yang Rp200 juta maksudnya. Tapi intinya adanya dana Kelurahan sedikit terbantu," jelasnya.
Adanya Dana Kelurahan tersebut menurut orang nomor satu di Bumi Sebiduk Semare itu setidaknya dapat memenuhi kekurangan-kekurangan, seperti untuk pembangunan infrastruktur.
"Jadi alhandulillah syukur, jadi bagi Kelurahan ya bisa sedikit minimal terpenuhilah ya yang kekurangan-kekurangan," jelas pria yang akrab disapan Nanan ini.
Meski begitu, diakuinya Dana Kelurahan tersebut belum bisa mencukupi untuk memenuhi infrastrukut yang ada. Sebab, kata Nanan, satu Kelurahan terbagi antara 8 sampai 11 Rukun Tetangga (RT).
"Uang Rp200 juta mau dibagi untuk 8 sampai 11 RT, pusing kepala Lurahnya nanti," cetus Nanan.
Nanan menambahkan, dari 1 Kelurahan tersebut, jika ada 11 RT, setidaknya dana itu diperuntukan untuk jalan di RT yang belum diperbaiki.
"Semisal seperti Cereme Taba, itu alhamdulillah sudah seluruh RT-nya, sudah," timpalnya.
"Itu yang mungkin perlu dibangun jalannya. Tapi itu biar pakai PUPR. Nah yang Rp200 juta itu mungkin menyentuh yang kecil-kecil yang dalam lorong-lorong, mungkin seperti itu," pungkasnya.
