Uang dan Surat Berharga Lenyap Saat di Masjid Nabawi, Begini Pengakuan Peserta Umrah Asal Pandeglang

ilustrasi - Sukma Sidik Arbaya (75) warga Kampung Bulakan Rt09/Rw 02 Kadubungbang Cimanuk Kabupaten Pandeglang kehilangan sejumlah barang pribadi di Masjid Nabawi Madinah Arab Saudi. ANTARA/Mansyur Suryana
ilustrasi - Sukma Sidik Arbaya (75) warga Kampung Bulakan Rt09/Rw 02 Kadubungbang Cimanuk Kabupaten Pandeglang kehilangan sejumlah barang pribadi di Masjid Nabawi Madinah Arab Saudi. ANTARA/Mansyur Suryana

Seorang peserta ibadah umrah asal Pandeglang, Banten kehilangan sejumlah uang dan surta berharga di Masjid Nabawi Madinah, Arab Saudi, Sabtu (15/2/2025).


Korban tersebut, yakni Sukma Sidik Arbaya (75) warga Kampung Bulakan Rt09/Rw 02 Kadubungbang Cimanuk, Pandeglang yang mengalami kerugian Rp 7 juta dan surat-surat penting lainnya.

"Kami saat itu saya kelelahan seusai salat tahajud di Masjid Nabawi Madinah hingga ketiduran," kata Sukma Sidik Arbaya saat melaporkan di Madinah, Minggu (16/2/2025).

Sukma Sidik menceritakan, bahwa peristiwa di Masjid Nabawi Madinah tersebut berawal Sabtu pukul 02.00 dinihari atau pukul 06.00 WIB melaksanakan salat tahajud dan ibadah amalan lainnya.

Korban membawa tas yang berisi uang total Rp 7 juta dengan rincian dalam bentuk mata uang Riyal Arab Saudi Rp5 juta dan Rp2 juta rupiah.

Selain uang, dalam tas tersebut juga terdapat surat-surat penting lainnya, seperti identitas KTP hingga BPJS Kesehatan.

Sukma Sidik mengungkapkan, bahwa tas itu disimpan di samping tubuhnya dan dipastikan aman, terlebih Masjid Nabawi itu terdapat makam Rasulullah SAW.

Setelah melaksanakan salat tahajud, kata Sukma Sidik, dirinya terlelap ketiduran karena kelelahan dan kecapaian.

Selanjutnya, pukul 05.30 waktu setempat bangun dan melaksanakan salat subuh berjemaah, setelah itu kembali ke tempat penginapan yang lokasinya tidak jauh dengan Masjid Nabawi.

Namun, dirinya merasa aneh tas miliknya merasa ringan dan dibuka ternyata uang miliknya untuk membeli oleh-oleh hilang bersama surat penting lainnya.

Merespons hal itu, Ketua Pembimbing Jemaah Umrah dari Pandeglang Abi mengatakan pihaknya kini melaporkan kasus tersebut kepada petugas pengamanan masjid setempat agar menindaklanjuti pelaku kejahatan tersebut.

Dengan demikian, pihaknya mengimbau peserta umrah dari berbagai daerah lainnya di Indonesia tetap waspada saat berada di Masjid Nabawi Madinah dan sekitarnya.

"Kami minta para jemaah saat melaksanakan ibadah di masjid agar tidak membawa uang dengan jumlah banyak hingga perhiasan guna menghindari hal yang tidak diinginkan," ujarnya. (ant)