Truk tangki yang meledak di dekat Johannesburg, Afrika Selatan, pada Minggu (25/12) telah menciptakan kerusakan total.
- Viral Video Mesum Selebgram Cantik Bersama Pegawai BUMN, Durasi 1 Menit 34 Detik
- Ini Dia 6 Daerah Banjir Paling Parah di Kota Tangerang
- BPBD Lebak Kirim Warning, Wisatawan Harap Waspada Bencana Alam saat Liburan Panjang
Baca Juga
Selain menghancurkan rumah sakit yang berada di dekatnya, korban tewas juga terus meningkat, dari 10 menjadi 15.
Pihak berwenang Afrika Selatan dalam pernyataannya mengatakan, ledakan mengerikan itu terjadi saat truk tangki berisi 60.000 liter bensin terjebak di bawah jembatan dataran rendah di kota Boksburg, yang memicu kobaran api.
Ketika petugas pemadam kebakaran bekerja untuk memadamkan api, truk itu meledak
"Sebuah bom api dari ledakan tersebut menghancurkan Rumah Sakit Memorial Tambo yang terletak sekitar 100 meter (110 yard) jauhnya," kata pihak berwenang, seperti dikutip dari AP.
Menteri Kesehatan Joe Phaahla mengatakan tiga anggota staf rumah sakit termasuk di antara mereka yang tewas.
"Unit darurat rumah sakit dan departemen sinar-X rusak parah," sambungnya.
Warga yang semula berkumpul untuk melihat truk yang terbakar akhirnya kocar-kacir saat ada ledakan. Bahkan, api sempat menyambar ujung pakaian mereka, kata saksi kepada situs berita News24.
Sedikitnya 321 orang yang terluka dibawa ke Rumah Sakit Memorial Tambo yang kondisinya sebagian rusak parah, dan beberapa orang terpaksa dipindahkan ke rumah sakit lain di wilayah Johannesburg.
Menurut aparat, truk tangki yang meledak itu -yang mengangkut bahan bakar gas cair untuk digunakan di rumah dan industri untuk pemanas dan memasak- sedang dalam perjalanan ke Botswana dari pelabuhan Richards Bay di Samudra Hindia Afrika Selatan.
Yang membuat para pejabat heran, mengapa tanker itu berada di rute lokal, bukan di jalan raya utama.
Walikota Ekurhuleni, kotamadya yang mencakup Boksburg, Tania Campbell, mengatakan sedang menyelidiki peristiwa itu.