Tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang yang mengakibatkan 127 orang meninggal dunia membuat pimpinan Komisi X DPR RI berduka. Diharapkan ada evaluasi menyeluruh atas tragedi ini.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Andra Soni Fokus Rekonsiliasi Jelang Pelantikan Gubernur Banten
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
Baca Juga
Tadi malam kita menerima kabar duka yang sangat luar biasa. Kita prihatin, kita sedih sebagai publik pecinta bola,” kata Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda lewat akun sosial medianya, Minggu (2/10).
Menurutnya, peristiwa ini tidak boleh terjadi kembali dalam seluruh pertandingan bola di Indonesia. Sebab, akan memberikan catatan buruk bagi sepak bola tanah air di mata dunia.
“Ini peristiwa yang tidak perlu terjadi sebenarnya ketika kita semua pihak bisa secara jernih melihat berbagai peristiwa-peristiwa sebelumnya, yang semestinya bisa diantisipasi dengan baik,” katanya.
Legislator dari Fraksi PKB ini meminta agar aparat keamanan mengusut tuntas insiden tersebut sebagai bentuk tanggung jawab agar tidak terulang kembali. Jangan sampai kasus ini berlalu begitu aja tanpa ada pertanggungjawaban.
“Ini (penanganan peristiwa) yang lalu menjadikan banyak pihak dalam setiap proses penyelenggaraan kompetisi berjalan begitu saja,” tutupnya.
