Tokoh nasional Rizal Ramli menggelar silaturahmi dengan Habib Rizieq Shihab di Jakarta, Rabu (25/1). Pada pertemuan tersebut, kedua sahabat lama ini membahas berbagai hal mengenai persoalan bangsa.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
- Al Muktabar Resmi Serahkan Tugas Pj Gubernur Banten, Penggantinya Bukan Orang Sembarangan
Baca Juga
Baik Habib Rizieq maupun Rizal Ramli tampak cair membicarakan bagaimana Indonesia ke depan.
Rizal Ramli sendiri telah mengenal Habib Rizieq sejak tahun 2000-an. Hingga saat ini, Habib Rizieq dinilai masih konsisten memperjuangkan nilai-nilai Islam dalam konteks negara Pancasila.
"Kami ingin menegaskan bahwa dalam negara yang mengakui Bhinneka Tunggal Ika, perbedaan agama, suku, dan warna kulit sudah selesai demi tujuan keadilan, kemakmuran, dan kedamaian rakyat dan bangsa kita," kata Rizal Ramli.
Perbedaan-perbedaan yang ada, harusnya menjadi kekayaan dan ikatan kuat bangsa Indonesia. Namun pada faktanya, kata Rizal Ramli, masih ada elite kekuasan yang memojokkan agama dan mengadu domba agama.
"Kami mendesak agar pojok-memojokkan agama itu dihentikan. Karena itu menyesatkan dan anti-Pancasila," sambung RR, sapaan Rizal Ramli.
Masih dalam silaturahmi tersebut, keduanya juga sepakat menyerukan agar agama-agama di Indonesia berjuang bersama menegakkan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Kepret" Jokower, Rizal Ramli Ungkap Perjuangan UU Desa Sudah Berjalan Sebelum Era Jokowi
RR dan Habib Rizieq juga sepakat menggencarkan nilai-nilai kemanusian, keadilan, dan kedamaian untuk mencapai tujuan kemerdekaan Indonesia.
"Ini demi tercapainya rakyat yang cerdas dan makmur, serta memperjuangkan perdamaian dunia," tutupnya.
