Banjir ikut melanda wilayah Kota Depok, Provinsi Jawa Barat, pada Sabtu pagi (16/7) akibat hujan lebat yang mengguyur sejak dini hari tadi.
- Viral Video Mesum Selebgram Cantik Bersama Pegawai BUMN, Durasi 1 Menit 34 Detik
- Ini Dia 6 Daerah Banjir Paling Parah di Kota Tangerang
- BPBD Lebak Kirim Warning, Wisatawan Harap Waspada Bencana Alam saat Liburan Panjang
Baca Juga
Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, kejadian ini melanda Kelurahan Sawangan Baru di Kecamatan Sawangan dan Kelurahan Ratu Jaya di Kecamatan Pancoran Mas.
"Sebanyak 57 rumah terendam banjir dengan ketinggian berkisar 50-200 sentimeter," ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Sabtu (16/7).
Abdul Muhari memastikan, warga yang keluarganya terdampak banjir tersebut sudah diungsikan ke lokasi yang lebih tinggi.
"Sebagai respons cepat, Damkar PB Kota Depok melakukan evakuasi terhadap warga terdampak. Melihat kondisi kontur jalan yang terdapat dataran rendah, petugas di lokasi berhasil mengevakuasi 57 KK ke dataran yang lebih tinggi," paparnya.
Lebih lanjut, hasil pantauan visual di lapangan menyebutkan banjir mulai berangsur surut. Namun demikian, petugas terus melakukan monitoring kenaikan tinggi muka air di lokasi mengingat cuaca masih terpantau mendung.
Sementara berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), khususnya yang terkait dengan peta sebaran hujan Jabodetabek, wilayah Depok masih berpotensi hujan lebat.
Oleh karena itu, Abdul Muhari menghimbau warga lebih meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan. Salah satunya, warga dapat melakukan pengecekan secara berkala terhadap kenaikan debit air ketika hujan deras dengan intensitas tinggi terjadi.
"Hal ini dilakukan untuk menghindari potensi ancaman bahaya hidrometeorologi," tandasnya, diwartakan Kantor Berita Politik RMOL.