Ibu kota Kazakhtan, Astana, terlihat semarak dengan iringan beberapa kendaraan para pejabat. Hari ini, Kamis (13/10) waktu setempat, Astana menjadi tuan rumah KTT Konferensi tentang Interaksi dan Tindakan Membangun Kepercayaan di Asia (CICA). Presiden Rusia Vladimir Putin termasuk yang hadir di antara para pemimdin dunia
- Jelang Pelantikan Andra Soni-Dimyati Natakusumah, Pj Gubernur Banten Mendadak Mutasi Kepala OPD
- Viral Video Mesum Selebgram Cantik Bersama Pegawai BUMN, Durasi 1 Menit 34 Detik
- Ini Dia 6 Daerah Banjir Paling Parah di Kota Tangerang
Baca Juga
Putin tiba pada Rabu malam. Dia akan menghabiskan dua hari ke depan di kota itu dengan agenda tiga KTT multilateral berturut-turut, seperti dilaporkan TASS.
CICA akan melibatkan negara-negara yang menempati sekitar 90 persen wilayah Asia dan mencakup hampir setengah dari populasi dunia, di mana saat ini asosiasi itu memiliki anggota sebanyak 27 negara.
Pada Jumat (14/10), Astana juga akan menjadi tuan rumah pertemuan Dewan Kepala Negara CIS, di mana para pemimpin akan bertukar pandangan tentang isu-isu kunci interaksi dalam Persemakmuran.
Secara khusus, dia diperkirakan akan bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Kamis. Pertemuan dengan Erdogan akan menjadi babak baru dalam negosiasi tentang perang Rusia-Ukraina.
Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan kepada media bahwa Erdogan dan Putin juga akan membahas hubungan bilateral karena kedua negara bersedia untuk memperdalam hubungan ekonomi dan perdagangan.
Pertemuan terakhir Putin-Erdogan adalah pada pertengahan September di Samarkand.
Dalam kesempatan KTT CICA ini, Erdogan juga diperkirakan akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Belarusia Aleksander Lukashenko, sekutu dekat Putin. Lukashenko hadir di KTT CICA sebagai pengamat.
