Gubernur Banten terpilih Andra Soni blak-blakan mengungkapkan wilayahnya juga terdampak efisiensi anggaran sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. Namun, ia memastikan program kampanyenya bersama Dimyati Natakusumah tak akan terdampak.
- Wapres Gibran Tinjau Kampus di Banten, Apa yang Dilakukan?
- Kampus Trisakti Gelar Elektro Cup 2025
- Pemkab Lebak Siap Cetak Lulusan SMA Langsung Kerja
Baca Juga
Hal tersebut diungkapkan Andra Soni seusai pemeriksaan kesehatan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025).
"Jadi APBD Provinsi Banten itu ditetapkan di November tahun 2024. Sedangkan, Pilkada itu dilaksanakan juga di akhir November tahun 2024," kata Andra Soni.
"Nah kemudian kalau APBD atau pemerintahan daerah itu kan terkait dengan bagaimana proses perencanaan," sambungnya.
Merespons hal itu, Andra Soni menyebut sudah berkomunikasi dengan Pj Gubernur Banten dan Ketua DPRD terkait program ke depan. Ia memastikan program sekolah gratis yang dicanangkan tak akan terdampak.
"InsyaAllah beberapa program kami yang kami canangkan dalam visi-misi waktu kampanye itu bisa dijalankan, salah satunya adalah terkait dengan sekolah gratis," jelas Andra Soni.
"Ya, SMA, SMK, Madrasah Aliyah di provinsi Banten yang swasta sesuai dengan program yang kami buat, dan sekolah-sekolah yang bersedia untuk bekerja sama insyaallah kami akan melaksanakannya di tahun ajaran baru tahun 2025. Itu pertama," imbuhnya.
Politikus Partai Gerindra itu pun mengatakan program bangun jalan desa juga tetap berlangsung. Ia menyebut program ini bersentuhan langsung dengan rakyat.
"Kedua, kami juga ada program 'Bank Andra' Bangun Jalan Desa Sejahtera, ini sesuai dengan Asta Cita karena memulai membangun dari desa atau memulai bangun dari bawah," pungkasnya. (ant)
