Pemerintah diminta memenuhi janji pengadaan vaksin meningitis pada awal Oktober seperti yang disampaikan Menteri Kesehatan RI.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Andra Soni Fokus Rekonsiliasi Jelang Pelantikan Gubernur Banten
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
Baca Juga
Permintaan itu disampaikan anggota Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati, Selasa (4/10).
Menkes menyampaikan awal Oktober akan tersedia 250 ribu vaksin meningitis yang bisa digunakan oleh jamaah umrah.
Kurniasih Mufidayati meminta Kemenkes bisa menepati janji menyediakan vaksin meningitis khususnya bagi calon jamaah umrah.
Ia mengaku mendapat laporan ratusan calon jamaah umrah di berbagai kota gagal berangkat karena belum bisa mendapatkan vaksin meningitis ini.
Politisi PKS itu meminta pemerintah memberikan kepastian pada awal Oktober ketersediaan vaksin meningitis benar-benar terealisasi.
"Sebab keberangkatan calon jamaah umrah ini sudah pasti dari sisi tanggal dan jadwal sebab terkait tiket dan akomodasi," jelas Kurniasih.
Kurniasih mengatakan perlu percepatan dalam hal distribusi ke seluruh wilayah Indonesia ketika rencana pengadaan vaksin untuk awal Oktober 2022 sudah tersedia.
"Lakukan percepatan distribusi karena ini sudah tahap kondisi tidak biasa. Jangan lagi menggunakan pola biasa, wajib ada akselerasi," ungkap Kurniasih.