Pemkot Tangerang Gelontorkan Bansos Uang untuk 542 Keluarga Balita Risiko Stunting

ilustrasi - Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Mulyani (tengah) memberikan bantuan sosial berupa uang kepada keluarga dengan anak berisiko stunting, Selasa (17/12/2024). ANTARA/HO-Pemkot Tangerang
ilustrasi - Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Mulyani (tengah) memberikan bantuan sosial berupa uang kepada keluarga dengan anak berisiko stunting, Selasa (17/12/2024). ANTARA/HO-Pemkot Tangerang

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang gelontorkan bantuan sosial (bansos) berupa uang untuk keluarga dengan balita risiko stunting dengan total 542 penerima manfaat.


Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Mulyani di Tangerang, Banten, Selasa (17/12/2024).

"Pemkot Tangerang mendistribusikan bantuan tersebut kepada 542 penerima manfaat dengan masing-masing sebesar Rp600 ribu," kata Mulyani dalam keterangannya.

Mulyani menyebutkan, bahwa penyaluran bantuan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar dan pertumbuhan balita berisiko stunting dapat teratasi, sehingga bisa menjamin balita dapat tumbuh secara sehat, kuat dan lebih baik lagi.

Selain itu, Kepala Dinsos ini juga mengatakan jika pendistribusian bantuan tersebut merupakan salah satu langkah strategis untuk menekan angka kasus stunting di Kota Tangerang.

Menurut Mulyani, Pemkot Tangerang mendorong bantuan tersebut dapat digunakan untuk membeli kebutuhan pokok balita resiko stunting, seperti untuk membeli makanan bergizi, susu dan sebagainya.

"Bantuan ini juga mengalami peningkatan dibandingkan tahun kemarin, tidak hanya menyasar keluarga miskin terlantar juga lebih ditekankan untuk menyasar semua keluarga berisiko stunting di seluruh wilayah," pungkasnya. (ant)