Kisah Cinta Ratu Elizabeth, Merasakan Kekosongan Setelah Ditinggal Pergi Pangeran Philip

 Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip/Net
Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip/Net

Inggris Raya berduka. Ratu Elizabeth II telah tiada. Ia meninggal dunia pada Kamis (8/9) di usia 96 tahun di Kastil Balmoral, tempatnya beristirahat selama liburan musim panas yang kemudian menjadi tempat peristirahatan terakhirnya.


Sekelumit kisah cinta raja terlama Inggris itu pun terangkat kembali.

Ketika suaminya, Pangeran Philip meninggal pada 9 April 2021, Ratu menjadi orang yang paling berduka. Ditinggalkan oleh orang yang sangat dicintai adalah kehilangan terbesar.

Ratu  menggambarkan ia ditinggalkan dengan "kekosongan besar dalam hidupnya".

Anak-anaknya sampai tidak tega meninggalkannya sendirian di Istana.

Ratu menikahi Pangeran Philip pada tahun 1947. Pada malam pernikahan,  Philip diangkat menjadi duke of Edinburgh. Ratu kemudian menemaninya selama hampir seluruh masa pemerintahannya, hingga kematiannya pada April 2021.

Sesaat sebelum pernikahan mereka, Pangeran Philip menulis kepada Ibu Suri mengatakan dia telah "jatuh cinta sepenuhnya dan tanpa syarat" kepada Elizabeth yang lima tahun lebih muda.

Anak-anak mereka pun lahir kemudian. Charles Philip Arthur George, pada 14 November 1948 di Istana Buckingham, diikuti oleh Putri Anne, lahir tahun 1950, kemudian Pangeran Andrew yang lahir tahun 1960.

Mereka menjadi "mitra abadi" yang kemudian terus berjalan beriringan selama  hampir delapan dekade.

Pada pidato yang diberikan pada perayaan untuk menandai ulang tahun pernikahan emas, Ratu memberikan penghormatan kepada suaminya.

"Dia adalah seseorang yang tidak mudah menerima pujian, tetapi dia telah menjadi kekuatan saya dan bertahan selama ini," kata Ratu.

Pangeran Philip sering mengatakan bahwa tugasnya adalah membuat Ratu bisa memerintah dengan baik dan bahagia.