Kehadiran Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sangat berarti bagi koalisi pengusung Bakal Capres-Cawapres, Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Andra Soni Fokus Rekonsiliasi Jelang Pelantikan Gubernur Banten
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
Baca Juga
"(Kalau ditanya PKS) seberapa penting, sangat penting, karena semua partai sangat melengkapi," ujar Jurubicara Anies Baswedan, Sudirman Said di Markas Koalisi Perubahan, Brawijaya X, Jakarta Selatan, Jumat (8/9).
Dijelaskan Sudirman Said, pentingnya kehadiran PKS bukan saja soal suara Islam, tetapi lebih kepada penguatan basis suara.
"Dari segi kewilayahan kalau bicara jawa PKS sangat kuat di Jawa Barat, Banten, dan Jakarta. Sementara Nasdem, sangat kuat di luar Jawa," katanya.
Sudirman menambahkan, sebelum bergabungnya PKB dan penunjukan Cak Imin sebagai cawapres, Koalisi Perubahan mengakui ada basis suara yang kurang untuk memaksimalkan langkah pemenangan Anies.
Kekurangan itu, masih kata Sudirman, kemudian dijawab dengan bergabungnya PKB.
"Selama ini kita lemah di Jawa Timur dan Jawa Tengah, ternyata Allah memberi jalan hadirnya PKB yang kuat di dua wilayah itu," pungkasnya.