Gubernur Banten Andra Soni saat sidak memastikan arus mudik Lebaran di daerah itu berjalan lancar, aman, dan nyaman sehingga masyarakat dapat berkumpul dengan keluarganya di kampung halaman.
- Dua Hari Lagi Coblos Ulang Pilkada Kabupaten Serang, Bawaslu Temukan Ini
- Pemutihan Pajak Kendaraan di Banten, Ini 12 Gerai Samsat di Kota Tangerang
- Gubernur Banten Bebaskan Sanksi Pajak Kendaraan Mulai 10 April
Baca Juga
Andra Soni menyebutkan, bahwa puncak arus mudik diprediksi mulai terjadi pada 27 sampai 28 Maret malam.
"Mudik tahun ini terasa sekali berbeda karena terlihat lancar. Semoga ini akan terus terjadi," jelas Andra Soni saat meninjau Pelabuhan Ciwandan, Jumat dini hari.
"Kami juga terima kasih atas koordinasi yang dilaksanakan oleh Korlantas dan semua pihak," sambungnya.
Andra Soni pun mengungkapkan bahwa situasi sampai saat ini masih dapat dikendalikan oleh petugas.
"Pemudik motor terus berdatangan. Kondisinya masih ramai lancar dan dapat dikendalikan oleh petugas," ujarnya.
Gubernur Banten pun menjelaskan, di Pelabuhan Ciwandan dikhususkan untuk melayani sepeda motor, dengan kapal angkutan yang disediakan sebanyak empat kapal yang bisa menampung 1.500 unit sepeda motor.
"Dalam waktu singkat pemudik bisa diangkut sekaligus, maka tidak ada antrean maupun kendaraan roda dua yang menumpuk di sini," bebernya.
Menurut Andra Soni, sejak H-10 Lebaran, pemudik sudah mulai melintas dari Pulau Jawa ke Sumatera dengan total ada sekitar 170 ribu kendaraan diprediksi masih belum melintas.
"Kami juga mengimbau dalam melaksanakan mudik agar bisa dengan aman, lancar dan selamat. Pemudik juga harus berhati-hati dalam mengemudi mengikuti aturan dan arahan petugas di lapangan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (ant)