Pernyataan Menteri BUMN, Erick Thohir, akan menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan bersih-bersih di tubuh BUMN harus diapresiasi.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
- Al Muktabar Resmi Serahkan Tugas Pj Gubernur Banten, Penggantinya Bukan Orang Sembarangan
Baca Juga
Komunikolog Indonesia, Emrus Sihombing mengatakan, pernyataan Erick Thohir yang akan melakukan bersih-bersih BUMN merupakan sikap seorang negarawan.
"Jadi itu pernyataan negarawan, tidak boleh satu rupiah pun uang negara bocor," ujar Emrus kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (6/1).
Apalagi, kata Emrus, Erick menyatakan hanya 35 persen dana pensiun dalam kondisi sehat. Sedangkan 65 persen lainnya dalam kondisi tidak sehat.
"Oleh karena itu saya sangat mengapresiasi Bapak Erick Thohir memperbaiki BUMN kita, dan harus disegerakan," pintanya.
"Dan yang luar biasa, menggandeng KPK, dan akan ada pertemuan dengan seluruh BUMN yang mengolah dana pensiun. Bagus sekali," pungkas Emrus.