Partai Demokrat menegaskan bahwa partainya akan tetap bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Meskipun, satu partai lainnya mengkhianati KPP.
- BPKD Kota Tangerang Rekonsiliasi Laporan Kepemilikan Aset Daerah
- Suara Lantang Gubernur Banten Andra Soni Ingatkan Kepala Daerah, Sebut Ini
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
Baca Juga
KPP dideklarasikan oleh tiga partai yakni Demokrat, PKS, dan Nasdem. KPP mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres di Pilpres 2024.
Hal itu ditegaskan Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat Andi Arief dalam unggahannya di akun media sosial X, platform yang sebelumnya dikenal Twitter, @Andiarief__ dikutip Selasa (22/8).
“Kami akan terus bersama PKS meski satu partai lain mengkhianati koalisi,” tegas Andi Arief.
Namun, Andi Arief tidak menyebut spesifik satu partai lain yang dimaksud.
Hanya saja, dalam unggahan twitnya sehari yang lalu, Andi Arief meminta Anies Baswedan tidak tebang pilih dengan tiga partai di KPP.
“Buat @aniesbaswesan harus memperlakukan 3 partai dengan posisi yang sama. Tidak ada partai yang diberi keistimewaan,” kata Andi Arief.