Sedikitnya 19 orang tewas dalam serangan bom mobil ganda yang diklaim oleh kelompok Islam radikal Al-Shabab di Somalia pada Rabu (4/1) waktu setempat.
- Minyak Goreng MinyaKita Tak Sesuai Takaran, Ini 3 Produsennya
- Jelang Pelantikan Andra Soni-Dimyati Natakusumah, Pj Gubernur Banten Mendadak Mutasi Kepala OPD
- BMKG Warning Warga Banten, Peringatan Cuaca Buruk di Lima Daerah
Baca Juga
"Sembilan belas orang, termasuk anggota pasukan keamanan dan warga sipil, tewas dalam ledakan tersebut. Teroris meledakkan dua mobil di dekat sebuah pangkalan militer di Mahas," kata Mohamed Moalim Adan, komandan milisi lokal kepada AFP.
Seorang juru bicara polisi mengatakan peristiwa terjadi saat sebuah kendaraan meledak di lingkungan yang penuh dengan warga sipil setelah shalat subuh.
Menurut para saksi, beberapa orang terluka dalam serangan di wilayah Hiran, termasuk tentara dan jurnalis yang ikut bersama mereka.
Al-Shabab telah mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Wilayah Mahas berada di pusat serangan pemerintah yang sedang berlangsung terhadap kelompok terkait al-Qaida yang telah menguasai sebagian Somalia tengah dan selatan selama bertahun-tahun.