Status Provinsi Banten sebagai daerah dengan pengangguran tertinggi di Indonesia ternyata menjadi perhatian pasangan calon gubernur-wakil gubernur Banten Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi.
- Coblos Ulang Pilkada Kabupaten Serang 19 April, Jangan Golput
- Coblos Ulang Pilkada Kabupaten Serang, Zakiyah-Najib Optimistis Kembali Menang
- MK Putuskan Coblos Ulang Pilkada Kabupaten Serang, Ini Jadwalnya
Baca Juga
Hal tersebut terungkap dalam kampanye Airin Rachmi Diany saat bersilaturahmi dengan masyarakat Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Minggu (6/10/2024).
"Pada daerah-daerah industri, saya menemukan masalah ketenagakerjaan. Di Kabupaten Serang, Kota Cilegon, dan Kabupaten Tangerang," kata Airin Rachmi Diany.
Seperti diketahui, berdasarkan data BPS per 2023, pengangguran terbuka Banten sebesar 7,52 persen, di atas rata-rata nasional sebesar 5,32 persen.
Menurut Airin, bahwa jumlah pengangguran berada di daerah yang memiliki banyak industri.
Merespons hal itu, pasangan Airin-Ade Sumardi pun menggagas sejumlah program untuk mengatasi pengangguran, antara lain, revitalisasi dan peningkatan jumlah Balai Latihan Kerja (BLK), training center yang bekerja sama dengan dunia industri, dan sekolah vokasi.
"Kami akan bangun BLK sesuai potensi daerah. Industri kami akan minta bangun training center. Secara khusus kami siapkan sekolah vokasi untuk menciptakan lulusan siap kerja," jelas Airin.
Selain itu, Airin mengaku mendapat informasi tentang calo tenaga kerja.
Terkait ini, kata Airin, ia bersama Ade Sumardi akan melakukan reformasi bidang ketenagakerjaan.
Hal itu bisa dilakukan karena pengawasan ketenagakerjaan menjadi kewenangan pemerintah provinsi.
"Maka reformasi dinas tenaga kerja, dan penguatan pengawasan bidang tenaga kerja harus dilakukan optimal. Wajib industri menyediakan lowongan kerja maksimal untuk putra daerah," bebernya.
Mantan Wali Kota Tangerang Selatan itu membeberkan, bahwa Airin-Ade Sumardi juga punya program Muda Berdaya, Generasi Berkompeten Banten (Gen Banten), dan Kreasi.
"Paling utama juga, kami bangkitkan UMKM. Kami dorong semua pelaku UMKM untuk bisa naik kelas. Kami damping mulai dari permodalan, kualitas produk, hingga pemasaran," ujar Airin.
Mendengar janji Airin, aktivis buruh Kabupaten Serang Asep Saepulloh mendukung penuh program yang disampaikan.
Asep Saepulloh menyebutkan, ke depan dibutuhkan kepedulian pemerintah provinsi terhadap persoalan ketenagakerjaan.
"Bu Airin sangat piawai saat memimpin Tangsel. Dan rencana program yang beliau konsep, sangat bisa dilaksanakan. Kami dukung penuh," kata Asep Saepulloh. (ant)