Pemerintah mempercepat pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) agar efek ganda (multiplier effect) dapat segera dirasakan oleh masyarakat.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Andra Soni Fokus Rekonsiliasi Jelang Pelantikan Gubernur Banten
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
Baca Juga
Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat Djoko Setijowarno mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur jalan dan bandara di penjuru tanah air mampu meningkatkan akses yang lebih luas, utamanya di wilayah perbatasan.
"Perbatasan sangat diperhatikan oleh pemerintah," kata Djoko kepada wartawan, Rabu (7/9).
Pembangunan infrastruktur pelabuhan juga terbukti mampu memberikan efek ganda pada kehidupan masyarakat.
Djoko mencontohkan wilayah Kabupaten Asmat yang mampu meningkatkan ekonomi daerah dengan adanya tol laut.
"Pelabuhan juga, saya ke Asmat, tol laut sudah masuk sana. Makmur Asmat itu," imbuhnya.
Selain akses jalan yang dibangun di wilayah perbatasan, ada juga pembangunan pos lintas batas negara (PLBN) yang nantinya mejadi kantong-kantong kegiatan ekonomi baru.
"PLBN-PLBN itu pusat kegiatan ekonomi yang tumbuh nanti di daerah perbatasan. Asalkan Kemenhub langsung membuat bis perintis. Biar tumbuh ekonominya," tegasnya.
Akses yang semakin mudah juga menjadi pendorong masyarakat untuk bepergian dan secara otomatis menggerakkan ekonomi.
"Tolnya saja. Orang di Jawa, penerbangan mahal, orang bisa naik kereta, darat juga bisa. Menyeberang ke Sumatera itu juga banyak orang Jawa naik bis atau bawa mobil sendiri. Karena lebih mudah, lebih mudah aksesnya," tandasnya.