Airin Orasi Politik di Kandang Banteng, Singgung Masjid Raya Al Bantani

ilustrasi - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten nomor urut satu Airin Rachmi Diany (kiri) dan Ade Sumardi di Kantor DPD PDI Perjuangan, Kota Serang, Banten, Sabtu (28/9/2024). ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto/gp
ilustrasi - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten nomor urut satu Airin Rachmi Diany (kiri) dan Ade Sumardi di Kantor DPD PDI Perjuangan, Kota Serang, Banten, Sabtu (28/9/2024). ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto/gp

Pasangan calon gubernur Banten nomor urut 01 Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi menyampaikan orasi politik saat Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) PDI Perjuangan Provinsi Banten di Kantor DPD PDI Perjuangan, Kota Serang, Banten, Sabtu (28/9/2024).


Airin Rachmi Diany dengan tegas menginginkan Kota Serang memiliki wajah baru sebagai ibukota provinsi Banten.

"Kita ingin ada wajah baru untuk di Provinsi Banten, di mana kota Serang sebagai ibu kota provinsi," tegas Airin seusai menyampaikan orasi politiknya.

Menurut Airin, dirinya bersyukur Masjid Raya Al Bantani beberapa waktu lalu dijadikan lokasi deklarasi kampanye damai. 

Sehingga, ia berharap lokasi tersebut menjadi titik nol bagi masyarakat Banten.

"Hari ini kita tahu masjid Al Bantani hanya digunakan untuk pemerintah provinsi," kata Airin.

"Mudah-mudahan itu bisa terbuka, kita buka nantinya, bisa digunakan, dimanfaatkan oleh masyarakat, 24 jam, kapanpun pun, di mana pun," sambungnya.

Mantan Wali Kota Tangerang Selatan dua periode ini juga mengatakan akan menargetkan Kota Serang menjadi kota MICE (meeting, incentive, convention, and exhibition atau pertemuan, insentif, konvensi, dan pameran).

Selain itu, Airin berkeinginan memanfaatkan sport center di Banten dengan menambahkan berbagai sarana dan prasarana.

"Nanti kita akan bikin itu sebagai sebuah tempat dengan target kota Serang sebagai kota MICE. Sehingga akan menjadi tempat pertemuan, meeting, convention, exhibition, Sehingga nanti akhirnya akan ada orang datang ke sini nanti ada perputaran ekonomi," jelas Airin.

Airin membeberkan, dengan mendorong adanya perputaran ekonomi dari pemerintahan provinsi, ia berharap dapat mendorong pendapatan asli daerah (PAD) untuk Kota Serang, dan tentunya untuk potensi pendapatan di sektor strategi seperti misalnya pendidikan. (ant)